IKLAN

Selasa, 28 Jun 2011

DOSA REMEH

Di kehidupan sehari-hari, memang banyak orang yang sering meremeh-remehkan dosa. "ah, itu kan cuma dosa kecil jer!". Sepertinya kalimat itu membuat kita berasa senang dan seperti tidak ada sesuatu yang merisaukan, tapi nanti dulu wahai sahabat-sahabat. Sebenarnya kita ni siapa? Sangat berani untuk mengatakan suatu dosa itu "C-U-M-A" dosa kecil. Seolah-olah, dengan itu kita merasa lebih santai, lebih rilex dan lebih tenang.

Sepatutnya benda sebegini tidak sepatutnya berterusan. Kenapa..? Kerana sekiranya ini terus berlanjutan, kita bakal akan terjebak pada pemikiran "meremeh-remehkan" dosa. Akibatnya..? Kita bakal lebih bertoleransi apabila kita ingin melakukan suatu dosa. Nah, suda tentu sahabat-sahabat semua tindak ingin bukan..? Oleh itu disini kita sama-sama koreksi balik diri kita untuk kita sama-sama menjauhi dan seterusnya meninggalkan yang namanya dosa kecil. Kalau dosa kecil kita jauhi, apalagi dosa yang besar, sebaiknya kita jauhi sejauh-jauhnya. Ok..! ^_^


Pertama sekali, jangan kita terjebak dengan pemikiran antara dosa kecil atau dosa besar. Walaupun ada perbuatan yang dianggap dosa besar dan dosa kecil,itu bukan persoalannnya dan tidak perlu menjadi suatu permasalahan. Tugas kita yang paling penting, iaitu no 1 menjauhi yang namanya dosa tetapi bukan menjauhi sahabat-sahabat yang berbuat dosa. Bukankah manusia itu selalu berbuat salah dan dosa..? Iya memang benar, tapi bukan bererti kita harus selalu melakukan kesalahan terus menerus kan..? Kalau boleh untuk tidak melakukan dosa, kenapa mesti melakukan dosa? So, jaga diri dari dosa. Kalau terlanjur membuat dosa, ucaplah istighfar, astaghfirullah dan cepat-cepat bertaubat..


Yang kedua, pegang teguh prinsip "sedikit-sedikit, lama-lama jadi bukit". Nah ini salah satu yang kita mesti berhati-hati. Sama jugak istilahnya dengan kita menabung, seratus, dua ratus, seribu, sepuluh ribu, dua puluh ribu dan makin lama makin bertambah banyak. Dosa juga lebih kurang camtu, kalau kebanyakan kita sering melakukan dosa (yang kita anggap) kecil, lama-lama hitungan dosa juga boleh bertambah banyak. Misalnya sehari kita melakukan 8 dosa kecil bererti setahun (365 hari) kita sudah melakukan 2920 dosa kecil (selagi tidak bertaubat). Belum lagi kalau setahun, sepuluh tahun, dua puluh tahun, seumur idup kita. Sudah tentu tidak terhitung banyaknya.


Yang ketiga, "jangan melihat dosa itu dari kecilnya dosa, tapi lihatlah dari besarnya zat yang didurhakai". Yup, itu yang sebaiknya. Kalau dilihat dari dosanya, mungkin memang kelihatannya kecil. Tapi jikalau kita melihatnya daripada siapa yang kita durhakai..? Wahh, tampaknya kita sudah mendurhakai dengan Dia Yang Maha Mulia dan Maha Besar berbanding dengan mendurhaka kepada sultan..hehe. ..


Kita sudah melakukan khianat dengan Dia Yang Maha Menyayangi dan Maha Pemurah. Sedang saja dengan kedua ibubapa kita merasa sesuatu yang kurang senang dan tidak senang hati apabila melanggar perintah keduanya inikan pula selepas melanggar perintah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu dan Raja merupakan segala Raja..?


Ini cuma tiga tips diantara banyak tips lainnya. Namun, ramuannya penulisan ini hanya dibuat untuk pembaikan kita bersama. Klo ada manfaatnya, ambillah walau sedikit.

Tiada ulasan:

IKLAN 3